Main Article Content

Humayatun Faseha
Erpin Evendi
Yandika Nugraha

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis kesalahan siswa dalam memecahkan masalah perbandingan dengan menggunakan bantuan pemecahan masalah berdasarkan langkah polya. Dengan pendekatan penelitian penelitian jenis studi kasus. Subjek penelitian dipilih mengggunakan sampel bertujuan (purposive simple), dipilih 3 subjek penelitian, siswa dipilih dengan pertimbangan bahwa siswa tersebut mempunyai kemampuan mengemukakan pendapat baik secara lisan dan tertulis serta kemampuan matematika yang memenuhi kriteria sebagai subjek penelitian yakni tinggi, sedang dan rendah. Proses pengumpulan data dengan metode interview dengan teknik think aloud method, yaitu siswa diminta untuk mengungkapkan ekspresi verbal tentang ide yang dipikirkan ketika menyelesaikan masalah perbandingan. Sedangkan analisis data adalah reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat jenis kesalahan siswa dalam memecahkan masalah perbandingan berdasarkan langkah polya. Pada langkah memahami masalah, jenis kesalahan siswa adalah siswa tidak dapat mengungkapkan apa yang diketahui dan yang ditanyakan, siswa tidak dapat membedakan perbandingan senilai dan berbalik nilai; langkah merencanakan masalah, siswa tidak dapat merencanakan masalah sesuai dengan informasi yang ada dalam soal; langkah melaksanakan rencana pemecahan masalah, siswa tidak dapat menghitung dengan perhitungan yang tepat; langkah memeriksa kembali solusi yang di peroleh siswa tidak memeriksa kembali solusi yang diperoleh karena yakin dengan jawabannya

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Faseha, H. ., Evendi, E. ., & Nugraha, Y. . (2021). Analisis kesalahan siswa dalam memecahkan masalah perbandingan berdasarkan langkah polya. Journal of Math Tadris, 1(1), 40–54. https://doi.org/10.55099/jmt.v1i1.7
Section
Articles (Peer Reviewed)

References

Dwi, Ananditya Candra Buana Putra, dkk, “Analisis Kesalahan Siswa Dalam Memecahkan Permasalahan yang Berkaitan dengan Persamaan Garis Lurus Kelas VIII SMP”, Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika (2nd SENATIK) Program Studi Pendidikan Matematika FP MIPATI- Universitas PGRI Semarang, Semarang, 12 Agustus 2017. Hlm. 454.

Charitas, Rully, “Permainan Tepuk Bergilir Yang Berorientasi Konstuktivisme Dalam Pembelajaran Konsep Kpk Siswa Kelas IV Di SDN 21 Palembang”, Jurnal Pendidikan Matematika, Vol. 4.Nomor 2, Desember 2010, hal. 61

Emzir, Metodologi Penelitian Kualitatif Analisis Data, (Jakarta: Rajawali Pers, 2010), hlm. 20

Meilando, Reksy, dkk,” Profil Pemecahan Masalah Aritmatika Sosial Siswa Kelas VIII SMP Labschool Untad Palu Ditinjau Dari Kemampuan Matematika”, Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako, Vol. 5 , Nomor 2, Desember 2017, hlm. 214

Nugraha, Y., Sujadi, I., & Pangadi, P. (2016). Penalaran Proporsional Siswa Kelas VII. Beta Jurnal Tadris Matematika, 9(1), 34. https://doi.org/10.20414/betajtm.v9i1.2

Rahmawati, dkk, “Kertas Berpetak Pada Pembelajaran Perbandingan Senilai”, Elemen, Vol. 2, Nomor 2, Juli 2016, hal. 116-126.

Utari Rahma Siska, dkk, Konteks Kebudayaan Palembang untuk Mendukung Kemampuan Bernalar Siswa SMP pada Materi Perbandingan. Jurnal Didaktik Matematika, Vol .2, Nomor 2, hal.27-37.

Polya, How To Solve It, New Jersey: Princeton University Press, 1973.

Wahyu Henky Irawan, et. al. Pengantar Teori Bilangan, (Malang: UIN-Maliki Press, 2014), hlm. 201